Selasa, 31 Desember 2019

Arti 'Sebelas Dua Belas' (11 12) | Penjelasan Arti Kata dan Penggunaan Istilahnya

| Arti Kata - Pernah dengar orang mengucapkan 11 12 (baca sebelas dua belas) ? Mungkin kita sering mendengar istilah itu, atau mungkin kita juga sudah sering menggunakan istilah tersebut. Tapi apa sebenarnya arti kata 'sebelas dua belas'? apa maksudnya? dan bagaimana penggunaannya?

Sebelum dijelaskan tentang arti kata sebelas dua belas, mari kita pahami dulu konteks penggunaannya. Misalnya dalam percakapan antara dua orang berikut ini, ada penggunaan istilah 'sebelas dua belas'.

A : Berkas yang telah dia kumpulkan tidak lengkap.
B : Berarti berkas itu salah.
A : Bukan salah, tapi tidak lengkap. Kurang.
B : Kan sama saja, sebelas dua belas.

Nah, dalam konteks percakapan di atas, ada istilah sebelas dua belas. Kata sebelas dua belas diucapkan oleh orang B yang merujuk pada perbedaan antara salah dan tidak lengkap.

Dari konteks penggunaan di atas dapat kita ketahui bahwa istilah ucapan sebelas dua belas bisa memliki arti:

1) sama saja.
2) beda tipis sekali.
3) hampir tidak ada bedanya.

Jadi, berdasarkan konteks di atas, yang dimaksud sebelas dua belas adalah antara berkas yang salah dan berkas yang tidak lengkap. Mungkin sebagian orang mengatakan bahwa berkas yang tidak lengkap itu salah, sementara yang lain tidak. Tapi pada dasarnya berkas tersebut sama-sama dikembalikan untuk disempurnakan. Jadi, intinya sama saja.

Penggunaan istilah ucapan sebelas dua belas juga acap kali digunakan sebagai bahan bercanda. Misalnya ada teman yang mukanya pas-pasan tapi mengatakan "Wajahku ini sebelas dua belas lah sama Cristiano Ronaldo". Nah, penggunaan istilah sebelas dua belas di sini memiliki arti 'mirip' atau 'sama dengan'.

Berdasarkan penjelasan di atas, penggunaan ungkapan 'sebelas dua belas' hanya cocok untuk dan bisa diterapkan jika ada dua hal yang bisa disandingkan. Jadi, dalam konteks dialog yang pertama dua hal itu adalah 'salah' dan 'tidak lengkap'. Sementara dalam contoh yang kedua, yang dibandingkan dengan ungkapan 'sebelas dua belas' adalah 'wajahku (yang mengucapkan)' dengan 'wajah C. Ronaldo'.

Pertanyaannya, mengapa harus 'sebelas dua belas' mengapa tidak 'dua belas tiga belas' atau 'empat lima'?

Jawaban logisnya begini, istilah 'sebelas duabelas' digunakan karena menunjukkan perbedaan yang sangat sedikit. Perbedaannya hanya satu angka dari skala 10, jadi masih lebih banyak samanya daripada bedanya.  Itu alasan kenapa yang digunakan adalah sebelas dua belas. SEmentara kalau menggunakan istilah 'sepuluh sebelas' tidak enak didengar karena tidak berima, tidak sama-sama berbunyi akhir -las. Akan tetapi juga tidak digunakan 'dua belas tiga belas' karena terlalu panjang. Antara keduanya (sebelas dua belas dan dua belas tiga belas) lebih singkat yang ''sebelas dua belas" karena beda satu suku kata.

Jadi, itulah penjelasan arti dan penggunaan istilah 'sebelas dua belas'. Jangan salah paham lagi ya... Karena antara aku dan anda sebelas dua belas lah... sama-sama masih belajar memahami bahasa Indonesia yang sangat kaya ini.