Minggu, 26 April 2020

Laporan Kegiatan Percobaan Lampu Hemat Listrik

Gadis Rantau
Belakangan ini banyak bermunculan masalah pemborosan energi. Masalah pemborosan energi secara umum sekitar 80 persen disebabkan oleh faktor sumber daya manusia yang kurang memahami dampak dari pemborosan energi bagi kelangsungan hidup anak cucu kita mendatang. Selain disebabkan oleh manusia, ada pula 20 persen disebabkan oleh faktor teknis.

Indonesia merupakan negara yang boros dalam penggunaan energi, bahkan Indonesia termasuk salah satu negara di Asia Tenggara yang tertinggi dalam hal pemborosan energi. Hal ini tercermin dalam indeks elastisitas energi. Skor Indonesia lebih tinggi dibandingkan dengan negara-negara di Asia Tenggara, bahkan dengan negara maju. Hal ini menunjukkan perlunya masyarakat Indonesia mengonsumsi energi secara lebih efisien dan mengurangi pemborosan.

Dampak dari pemborosan energi sebenarnya sudah kita rasakan. Hal ini terasa dari peningkatan suhu global. Meningkatnya suhu global menyebabkan naiknya permukaan air laut, meningkatnya intensitas fenomena cuaca ekstrem, lebih lamanya cuaca panas darpada cuaca dingin, dan hilangnya gletser, serta akibat-akibat lainnya. Jika fenomena ini terus terjadi tanpa antisipasi dan penanggulangan, mungkin kelangsungan hidup manusia akan terancam. Ternyata masyarakat Indonesia harus memiliki sikap hemat energi. Bagaimanakah caranya?

Ayo, kita lakukan percobaan sederhana berikut ini.
Lakukan percobaan dalam kelompok kecil dengan memperhatikan keselamatan kerja.

A. Alat dan Bahan
  1. 1 buah lampu bohlam 5 watt
  2. 1 bual lampu LED 5 watt
  3. 1 buah lampu neon 5 watt
  4. 1 buah dudukan lampu
  5. Beberapa buah baterai 1,5 volt
  6. 0,5 m kabel
  7. Gunting
  8. Isolasi
  9. 1 buah kotak/kardus bekas mie instan

B. Langkah Percobaan
  1. Buatlah satu rangkaian lampu sederhana seri. Letakkan dudukan lampu di bagian dalam kardus.
  2. Pasang ketiga jenis lampu tersebut secara bergantian di dalam kardus.
  3. Amati kualitas terangnya cahaya dari ketiga jenis lampu tersebut.

Jawab pertanyaan berikut berdasarkan hasil percobaan.
1. Lampu mana yang memiliki kualitas cahaya paling terang?
Lampu yang memiliki kualitas cahaya paling terang yaitu lampu LED.
2. Lampu mana yang paling hemat energi? Jelaskan.
Lampu LED 5 watt paling hemat energi karena dengan jumlah watt yang sama mampu menghasilkan cahaya yrng lebih terang.
Buatlah laporan dari percobaan pembuktian lampu hemat energi yang kamu lakukan.
Laporan Kegiatan Percobaan Lampu Hemat Listrik
Tujuan Percobaan :Mengidentifikasi cara menghemat listrik
Alat dan bahan :
  1. 1 buah lampu bohlam 5 watt
  2. 1 bual lampu LED 5 watt
  3. 1 buah lampu neon 5 watt
  4. 1 buah dudukan lampu
  5. Beberapa buah baterai 1,5 volt
  6. 0,5 m kabel
  7. Gunting
  8. Isolasi
  9. 1 buah kotak/kardus bekas mie instan
Langkah-langkah :Langkah-langkah Percobaan:
  1. Buatlah satu rangkaian lampu sederhana seri. Letakkan dudukan lampu di bagian dalam kardus.
  2. Pasang ketiga jenis lampu tersebut secara bergantian di dalam kardus.
  3. Amati kualitas terangnya cahaya dari ketiga jenis lampu tersebut.
Belakangan ini banyak bermunculan masalah pemborosan energi Laporan Kegiatan Percobaan Lampu Hemat Listrik
Hasil Percobaan:
  1. Lampu bohlam 5 watt menyala dengan warna kekuningan
  2. Lampu neon 5 watt menyala dengan warna keputihan
  3. Lampu led 5 wat menyala dengan warna kuning terang.
Kesimpulan:
    Dari pengamatan yang telah dilakukuan dapat disimpulkan bahwa lampu led 5 watt mampu menhaasilkan cahaya lebih terang daripada lampu neon dan bohlam 5 watt.

      Dengan menghemat penggunanaan energi listrik kita akan mendapatkan banyak manfaat misalnya biaya tagihan listrik bulanan kita menjadi lebih ringan, menghemat penggunaan bahan bakar fosil, menjaga lingkungan alam agar tetap bersahabat, ikut berpartisipasi dalam mencintai bumi ini, dan masih banyak lagi manfaatnya ..